Penjelasan Al Falaq dari ayat-ayat yang menjelaskan

AlQuran hadis paling baik dan tidak ada lagi hadis selain AlQuran untuk beriman 39:23, 77:50, dan AlQuran  ayat2Nya menjelaskan dan Allah memimpin ( tentu melalui AlQuran dan KuasaNya  memberi petunjuk kpd yg dikehendakiNya, dan tentu kpd orang yg bertakwa 2:2) 24:46.

24:46 Sesungguhnya Kami telah menurunkan ayat-ayat yang menjelaskan. Dan Allah memimpin siapa yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus

Umat hendaknya beriman kepada ayat2 Allah semuanya, tidak sebagian2 4:150-151, dan takut kpd azab Allah untuk bersifat sombong kepada Tuhan yg telah memberi petunjuk  terperinci dan tidak diragukan, serta sempurna kalimat2Nya  6:114-115, unt kemudian ingkar,  ragu dan menganggap Tuhan kurang jelas kalimat2Nya sehingga  mencari penjelasan mendengar berita2 dari orang lain yg menganggap bisa mengerti yg dimaksud Tuhan tanpa menjelaskannya dari ayat2Nya yg menjelaskan.
Kita baca Al Falaq  Surat Al-Falaq
قل  katakanlah 
أعوذ  aku berlindung 
برب dalam (lindungan)  Tuhan 
الفلق  (dari) terbelah/terpecah  (lihat makna falaq di 26:63)

من  dari 
شر  kejahatan 
ما  apa 
خلق  Dia ciptakan

ومن  dan dari 
شر  kejahatan 
غاسق  malam  
إذا  apabila 
وقب  disebarkan

ومن  dan dari 
شر  kejahatan 
النفثت  orang yang meniup-niup (menyiarkan berita) 
في  dalam 
العقد  ikatan (janji/aqad, lihat 'uquudi 5:1)

ومن  dan dari 
شر  kejahatan 
حاسد  orang yang dengki 
إذا  apabila 
حسد  ia dengki 

Memahami surat AlFalaq, maka perlu dipahami dari AlQuran apakah dimaksud berlindung dalam lindungan Tuhan dari terpecah/terbelah, karena kedengkian yg mereka ciptakan sendiri diantara mereka,   dari ayat 2:213 dapat dijelaskan bahwa pada dasarnya umat adalah satu tetapi mereka terpecah belah karena dengki, menjadikan AlQuran terpecah belah beraliran dan bergolongan, mereka termasuk orang2 musyrik, mensekutukan Tuhan  15:91-94, 30:31-32,

Aku berlindung dalam Tuhan dari terpecah belah, dari kejahatan yg Dia ciptakan,   adalah mengikuti apa yg ditunjuki Allah yaitu AlQuran, tidak mengikuti kejahatan  dengan mengikuti  golongan2/aliran2, yg diajarkan dari manusia.

Kejahatan malam apabila ditebarkan, dijelaskan dalam ayat 4:81, orang2 munafik itu dimalam hari membuat siasat yg lain dari taat, mereka menyiarkan berita2 diluar AlQuran, dan berita2 tsb dicatat Allah yg kelak kemudian diberitakan 200 tahun setelah turunnya AlQuran oleh orang2 Arab dalam bentuk cerita berantai mulut ke mulut yg mempermainkan (mengolok2) AlQuran, dg berita2 dusta katanya "nabi berkata" dan  "Allah berfirman"  diluar AlQuran  6:5.

Dari kejahatan orang yang meniup-niup/menghembuskan (menyiarkan berita2) dalam ikatan, dimaksudkan bahwa berita2 dusta 24:13,26:221-222, disiarkan dg membukukannya dan disiarkan oleh orang2 yg mengimaninya hingga sekarang dan akhir jaman, sebagaimana janji iblis yg akan selalu menyesatkan manusia hingga hari kebangkitan/akhir jaman. 7:13-18.

Dari kejahatan orang2 yg dengki apabila ia dengki, bahwa orang2 yang beriman dengan berita2 dari mulut ke mulut 24:11-21),  membenci orang2 yg beriman dengan Allah SAJA dan AlQuran SAJA. 17:46, 40:12, mereka  menganggap orang2 yg memahami petunjukNya dg AlQuran saja adalah ingkar(kafir)  sunnah nabi, mereka selalu berusaha untuk mengajak mengikuti ajarannya, dan kebencian mereka  mengusir, bahkan menganiaya dan bisa jadi membunuhnya, kepada orang2 yg berselisih iman dengannya.

Jika umat  mencari2 penjelasan ayat dari luar ayat dan mengikuti apa yg mereka dahulunya sebarkan dimalam hari dan dibukukan menjadi kitab dan tersebar semakin meluas maka AlFalaq bukan menjadi petunjuk dan Rahmat dari Allah,  yg sebenarnya Allah bermaksud memberitahukan manusia kejalan yg lurus, dan menyelamatkan dari kejahatan orang2 yg menyiarkan ajaran diluar AlQuran,  tetapi umat terbawa pada pemahaman dari luar AlQuran.

Salam